Beranda Hiburan Riview Lima Film Indonesia Terbaru 2024, ada Melodate, Dirty Vote dan Melukis...

Riview Lima Film Indonesia Terbaru 2024, ada Melodate, Dirty Vote dan Melukis Luka

Buana.News – Berikut lima Film terbaru Indonesia yang dirilis sejak januari hingga Februari 2024, ada Film Melodate, Dirty Vote, Melukis Luka, Kejarlah Janji dan Agak lain.

Kelima film ini menampilkan kisah yang berbeda, namun sangat menarik, hingga pada penggemar Film Indonesia tak pernah berkedipkan mata saat menonton sejumlah adegan menarik.

Berikut pemeran, sutradara hingga kisah menarik pada lima film tersebut :

1. Melodate

 

Film Melodate adalah sebuah film komedi Indonesia yang dirilis pada 22 Februari 2024. Film Melodate disutradrai oleh Ainun Ridho, film ini tersedia di primer vidio.

Deretan bintang termana Indonesia tampil di Film Melodate ini, diantaranya, Rafael Adwel, Greesella Adhalia, Tiwi Helmer, Sasqia Imanda, Raia Wahab, Gilbert Pattiruhu, Wanda Hamidah, Dominique Sanda, TJ Ruth, serta Aida Nurmala.

Melodate mengangkat kisah tentang siswi yang tinggal di Asrama Putri. Dimana, Melody sangat kaget saat Dante pacarnya mengajaknya untuk bertenemu dengan ibunya.

Ternyata wanita yang ingin ia temui adalah guru asrama putri, bahkan guru tersebut paling tidak suka pada Melody.

2.  Dirty Vote

 

Dirty Vote adalah sebuah film dokumenter politik Indonesia. Film ini diproduksi oleh sutradara Dandhy Dwi Laksono dan dirilis pada 11 Februari 2024.

Film ini menampilkan tiga pakar hukum tata negara Indonesia, diantaranya, Bivitri Susanti, Feri Amsari, dan Zainal Arifin Mochtar.

Film Dirty Vote mengangkat kisah tentang
penilaian indikasi kecurangan pada pelaksanaan pemilihan umum Presiden Indonesia 2024.

3. Melukis Luka

Melukis Luka adalah sebuah film Indonesia terbaru tahun 2024 ini. Film Melukis Luka merupakan sebuh garapan dari Prisia Nasution. Film yang ditulis oleh Deliesza Tamara menampilkan Bio One dan Rachel Amanda, bersama deretan bintang lainnya, seperti David Santoso, Harry Apriyanto, Iedil Putra, Imam D Azrul dan Lakeishia.

Film Melukis Luka ditayangkan perdana pada World Cinema Week atau JWCW 2023, dengan mengakat kisah tentang cinta yang tumbuh dari keterbukaan Dua Individu. Kemudian Melukis Luka tayang kembali di bioskop sejak 27 Januari 2024.

Di Film Melukis Luka, bercerita tentang Alisa, salah seorang tim kurator dan pedagang seni yang hidup tidak berkecukupan.

Awalnya, Alisa bertemu dengan Henry, seorang pelukis dan anggota Kelenteng Bio Khong di Petak Sembilan. Henry adalah pria miskin.

Kemudian, Alisa berusaha menawarkan kerja sama kepada Henry mengenai seni lukis, namun Henry selalu menolak.

Bagi Alisa, Henry adalah seorang pria yang penuh dengan teka-teki, bahkan sulit untuk dipecahkan, tidak selayaknya seperti pelukis lainnya.

4. Kejarlah Janji

Film Kejarlah Janji merupan sebuah film Indonesia yang tayang di sejumlah Televisi Nasional pada 29 Januari hingga 11 Februari 2024. Film ini Produksi Film Negara (PFN) berkolaborasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Film Kejarlah Janji sebuah karya terbaru dari Garin Nugroho yang diproduksi KPU untuk hadir di layar kaca Indonesia. Film ini disutradarai bersama oleh Garin Nugroho dan Senoaji Julius, berdasarkan naskah yang ditulis oleh Tim Tulis dari Amarta dan Alim Sudio.

Film bertajuk “Kejarlah Janji” ini memiliki kisah penuh drama dan komedi. Dimana,
Pertiwi (Cut Mini) adalah orang tua tunggal dari tiga anaknya, yaitu Sekar (Shenina Cinnamon), Adam (Bima Zeno), dan Isham (Thomas Rian).

Sedangkan suaminya meninggal dunia setelah kalah dalam pemilihan kepala desa melawan Janji Usaha. Bahkan, anak-anak Pertiwi menyalahkan Janji Usaha atas kematian ayah mereka, dan mengembangkan rasa benci terhadap Janji.

Film Kejarlah Janji dibintangi oleh Ibnu Jamil, Bima Zeno, Thomas Rian, Theresia Wulandari, Irene Vista, Asriuni Pradipta, Ernanta Kusuma dan Latif Jamaluddin.

5. Agak laen

Agak Laen adalah komedi horor Indonesia yang ditulis dan sutradarai oleh Muhadkly Acho. Film ini tayang perdana disejumlah Bioskop Indonesia sejak 1 Februari 2024.

Film yang dibintangi oleh Bene Dion, Oki Rengga, dan Indra Jegel ini bercerita tentang Empat petugas rumah hantu disebuah pasar malam. Mereka ditugaskan menjadi hantu di rumah hantu tersebut.

Namun, alih-alih menyeramkan dan membuat para pengunjung terkesan, rumah hantu tersebut justru sama sekali tidak menunjukkan kesan yang seram.

Bahkan hantu-hantu di dalam rumah hantu tersebut tidak berhasil membuat pengunjung terkejut maupun ketakutan.

Situasi tersebut membuat pihak pengelola wahana mencoba sebisa mungkin untuk menghadirkan wahana rumah hantu yang menyeramkan.