Aceh Utara, Buana.News – Kebakaran melanda sebuah rumah semi permanen milik Muhammad Gade (39), seorang petani sekaligus Geuchik Desa Meudang Ara, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara, pada Selasa (5/10/2024) sekitar pukul 09.45 WIB.
Insiden tersebut menyebabkan kerugian material diperkirakan mencapai Rp50 juta, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto melalui Kapolsek Syamtalira Bayu IPTU Sirya Ikbal menjelaskan bahwa kebakaran pertama kali disaksikan oleh Cut Yeni Agus Sari (27), seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Dusun Baro Jaya, berdekatan dengan rumah korban. Menurut keterangannya, saat keluar rumah, Cut Yeni melihat kepulan asap dari rumah Muhammad Gade. Ketika mendekat, ia menyaksikan api telah membesar, melahap bagian dalam rumah.
Melihat kondisi tersebut, Cut Yeni langsung meminta bantuan warga sekitar dan menghubungi pihak Polsek Syamtalira Bayu. Warga setempat segera bahu-membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Berkat upaya mereka, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.15 WIB, tepat sebelum personel Polsek dan tim pemadam kebakaran dari Pemko Lhokseumawe tiba di lokasi.
Kapolsek mengungkapkan, kebakaran ini diduga disebabkan korsleting listrik. Saat kejadian, pemilik rumah sedang tidak berada di tempat karena tengah mengantar istrinya ke Keude Bayu.
“Lokasi Desa Meudang Ara yang berjarak sekitar 9 kilometer dari pusat kecamatan menyebabkan tim pemadam kebakaran membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai lokasi,” ujar Kapolsek.
Meski demikian, tambah Kapolsek, pihak kepolisian telah mengambil langkah-langkah penanganan dengan mendatangi lokasi, mengamankan area, memasang garis polisi, dan melakukan penyelidikan awal.
Pihak kepolisian masih terus melakukan pemeriksaan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran, pungkas Kapolsek.
