Beranda Aceh Utara Warga Gerebek Janda dan Pemuda di Matangkuli, Diduga Hendak Pesta Sabu

Warga Gerebek Janda dan Pemuda di Matangkuli, Diduga Hendak Pesta Sabu

Aceh Utara, Buana News – Warga Gampong Tutong, Kecamatan Matangkuli, digemparkan oleh penggerebekan terhadap seorang janda berinisial IN (27) bersama seorang pemuda TS (22) di sebuah rumah pada Selasa dini hari (23/9/2025).

Keduanya langsung diserahkan ke Polsek Matangkuli lantaran diduga hendak melakukan pesta sabu bersama tiga pria lain yang berhasil melarikan diri saat penggerebekan terjadi. Dari lokasi, warga juga mengamankan satu paket kecil sabu beserta perangkat alat hisap.

Kapolres Aceh Utara, AKBP Tri Aprianto, melalui Kasi Humas AKP Bambang, membenarkan kejadian tersebut. Dari hasil pemeriksaan awal, IN dan TS mengaku datang bersama tiga pria berinisial R, I, dan P. Mereka berencana menggunakan sabu di rumah tersebut, namun belum sempat dipakai karena lebih dulu digerebek warga.

“Fakta lain yang terungkap, perempuan berinisial IN ini merupakan wanita panggilan. Ia dijanjikan oleh TS bisa bermesraan dengan R, salah satu pria yang berhasil kabur, setelah pesta sabu berlangsung,” ujar AKP Bambang.

Adapun rumah tempat kejadian diketahui milik nenek dari I. Sedangkan P merupakan teman dekat I yang juga ikut melarikan diri.

Hasil pemeriksaan urine menunjukkan IN dan TS positif mengonsumsi sabu. Saat ini keduanya telah ditahan di Rutan Polres Aceh Utara dan diserahkan ke Satres Narkoba untuk proses hukum lebih lanjut. Sementara tiga pria lain yang buron masih dalam pengejaran polisi.

Kapolres Aceh Utara melalui Kasi Humas juga memberikan apresiasi kepada warga yang telah bertindak cepat. “Warga bersikap sigap namun tetap tertib tanpa melakukan kekerasan. Ini contoh positif sinergi masyarakat dalam membantu aparat kepolisian memberantas penyalahgunaan narkoba,” tegas AKP Bambang.

Polres Aceh Utara mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif melaporkan setiap dugaan penyalahgunaan narkoba di lingkungannya dan menyerahkan penanganannya kepada pihak berwenang.