Lhokseumawe, Buana.News — Sebanyak 13 kandidat menjalani wawancara akhir seleksi calon Komisaris dan Direksi PT. Pembangunan Lhokseumawe yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., Kamis (19/6/2025).
Pemerintah Kota Lhokseumawe menggelar tahap akhir seleksi terbuka untuk mengisi jabatan strategis di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yakni PT. Pembangunan Lhokseumawe. Proses ini berupa wawancara mendalam terhadap para calon komisaris dan direksi.
Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, memimpin langsung sesi wawancara yang diikuti oleh 13 peserta: 8 calon komisaris dan 5 calon direksi. Para kandidat merupakan peserta yang lolos tahapan sebelumnya dalam proses seleksi terbuka yang dilaksanakan secara objektif dan transparan.
Wawancara akhir digelar secara daring pada Kamis, 19 Juni 2025. Meski dilakukan secara virtual, tahapan ini tetap berlangsung secara ketat dan profesional.
Seleksi ini bertujuan untuk menjaring figur-figur profesional, berintegritas tinggi, dan memiliki visi strategis dalam mengelola BUMD. Pemerintah Kota Lhokseumawe menekankan pentingnya peran PT. Pembangunan Lhokseumawe dalam memperkuat ekonomi daerah dan mendukung pembangunan berkelanjutan.
Dalam sesi wawancara, para peserta diminta menjelaskan pemahaman mereka mengenai peran strategis BUMD, regulasi yang mengatur, serta visi dan misi pengembangan perusahaan. Penilaian juga mencakup aspek kepemimpinan, tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance), serta komitmen terhadap pertumbuhan BUMD yang sehat dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Ini merupakan tahapan penting untuk menilai sejauh mana pemahaman dan kapasitas para calon dalam mengemban tanggung jawab sebagai komisaris dan direksi,” ujar Wali Kota Sayuti.
Wawancara ini menjadi tahap final dari keseluruhan proses seleksi. Hasil akhir seleksi dijadwalkan akan diumumkan dalam waktu dekat melalui situs resmi Pemerintah Kota Lhokseumawe di www.lhokseumawekota.go.id.
