Aceh Utara, Buana.News – Pemerintah Kabupaten Aceh Utara dibawah kepemimpinan Pj Bupati Mahyuzar telah mengambil langkah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Salah satu strategi yang dilakukan adalah melalui penyaluran berbagai bantuan sosial yang terstruktur dan tepat sasaran.
Sejak menjabat sebagai Pj Bupati Aceh Utara, fokus utama Mahyuzar adalah memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat mendapatkan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak, Pemkab Aceh Utara berupaya keras untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.
Penyaluran bantuan sosial menjadi salah satu instrumen utama dalam upaya mencapai tujuan tersebut. Bantuan sosial disalurkan tidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga berbagai jenis bantuan lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat, Diantaranya, kursi roda dan tongkat kepada penyandang disabilitas.
Dengan melakukan pendekatan yang terencana dan sistematis, Pemkab Aceh Utara memastikan bahwa bantuan sosial benar-benar bermanfaat dan berdampak positif bagi penerima manfaat tersebut. Hal ini juga sejalan dengan komitmen untuk membangun kemandirian masyarakat, bukan hanya sekadar memberi bantuan sesaat.
Kadis Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kabupaten Aceh Utara, Iskandar, S.STP, MSP yang ditemui buana.news baru – baru ini menjelaskan, awal bulan Maret 2024 lalu pihaknya menyerahkan bansos untuk lansia dan penyandang disabilitas berjumlah 350 orang. “Bantuan ini diserahkan langsung oleh Pj Bupati Aceh Utara, Mahyuzar,” ujarnya.
Kata dia, bansos tersebut diserahkan kepada penerima manfaat kluster lansia 150 orang dan penyandang disabilitas 200 orang. Adapun bantuan yang diberikan berupa perlengkapan ibadah, nutrisi serta perlengkapan kebersihan.
“Bantuan itu merupakan program Bansos Atensi 2024 untuk penerima manfaat kluster penyandang disabilitas dan lansia,” sebutnya.
Tidak hanya itu, lanjut Iskandar, di tahun 2024 ini Dinsos Aceh Utara juga telah menyalurkan bansos berupa paket Sembilan bahan pokok (sembako) kepada sebnayak 99 orang eks penderita kusta yang tersebar di 27 kecamatan, bantuan masa panik bagi masyarakat yang ditimpa bencana alam serta bencana sosial.
Dengan berbagai langkah konkret dan komitmen yang kuat, Pj Bupati Aceh Utara Mahyuzar telah membuktikan bahwa pemerintahannya tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak untuk kesejahteraan rakyat. Diharapkan, langkah-langkah ini dapat bermanfaat kepada para penerima. (ADV).
