Aceh Utara, Buana News – Masjid Babussakdah di Gampong Merbo Lama, Kecamatan Lapang, Kabupaten Aceh Utara, kembali menggelar Balai Ramadan sebagai ajang pembinaan generasi muda Islam. Kegiatan ini dirancang untuk melatih para santri dalam menghafal Al-Qur’an (tahfiz), serta membekali mereka dengan keterampilan berpidato dalam bahasa Inggris dan bahasa Arab.
Balai Ramadan ini menjadi bagian dari program tahunan masjid yang bertujuan untuk mencetak generasi Islami yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan global. Para santri tidak hanya diajarkan membaca dan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga dilatih untuk menyampaikan dakwah dalam berbagai bahasa agar mampu berdakwah secara lebih luas.
KetuaKetua ikatan santri kemasjidan Babussa’adah (insan Muda) Lapang, Muhammad Rizal menyampaikan, bahwa program ini telah berjalan selama 4 tahun terakhir dan terus mengalami peningkatan dalam metode pembelajaran.
“Kami ingin membentuk santri yang tidak hanya memahami agama secara mendalam tetapi juga memiliki keterampilan komunikasi yang baik, terutama dalam bahasa internasional seperti Inggris dan Arab. Dengan begitu, mereka bisa menjadi duta Islam yang berwawasan luas,” ujar Muhammad Rizal.
Selain tahfiz dan pelatihan pidato, para santri juga diberikan bimbingan dalam memahami tafsir Al-Qur’an dan memperdalam ilmu fiqh. Metode pembelajaran yang diterapkan meliputi sistem talaqqi (pembelajaran langsung dengan guru), latihan praktik pidato, serta diskusi interaktif untuk meningkatkan pemahaman mereka.
Salah satu santri, mengaku sangat antusias mengikuti program ini. “Awalnya saya grogi berbicara di depan umum, apalagi dalam bahasa Inggris. Tapi setelah beberapa kali latihan, saya semakin percaya diri dan ingin terus belajar,” katanya.
Program ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat setempat. Warga berharap agar kegiatan Balai Ramadan ini terus berlanjut dan semakin berkembang. “Kami sangat mengapresiasi upaya ini. Diharapkan dari sini akan lahir generasi muda yang menjadi pemimpin di masa depan, baik dalam bidang agama maupun ilmu pengetahuan,” tutur Sayful.
Dengan adanya Balai Ramadan di Masjid Babussakdah, diharapkan santri tidak hanya mampu menghafal Al-Qur’an, tetapi juga memiliki kemampuan berbicara dan menyampaikan pesan Islam kepada dunia. Hal ini menjadi langkah nyata dalam menciptakan generasi muslim yang cerdas, komunikatif, dan siap bersaing di era globalisasi.