Aceh Utara, Buana.News – Pemerintah Kabupaten Aceh Utara melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi ran Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) menggelar pasar murah di sejumlah kecamatan. Kegiatan ini digelar dalam rangka menekan angka inflasi sekaligus untuk menjaga kestabilan harga Sembako menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024M.
Kegiatan pasar murah tersebut bekerjasama dengan Bulog Regional dan untuk lokasi pelaksanaan pasar murah ini tersebar di tiga titik yaitu Kecamatan Tanah Jambo Aye yang berlangsung tanggal 4 Juni, Kecamatan Geureudong Pase tanggal 5 Juni dan Kecamatan Matang Kuli pada tanggal 6 Juni.
Plt Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Aceh Utara, Ir. Mirza Gunawan, ST, M.A.P mengatakan subsidi harga Sembako dalam pasar murah tersebut antara lain, beras disubsidi Rp 5.000 per kilogram, gula Rp 5.000 per kilogram, minyak goreng Rp 5.000 per kilogram, kemudian telur ayam disubsidi sebesar Rp 10.000 per papan.
“Kebutuhan bahan pokok yang harganya telah disubsidi di Pasar Murah ini maksudnya, terjadi bantingan harga jual antara Rp 5.000 sampai Rp 10.000 dibanding harga jual di pasaran di atas harga rata-rata,” kata Mirza Gunawan, Selasa (4/6/2024).
Dengan kegiatan ini, sambung Mirza, mudah-mudahan dapat mengurangi beban masyarakat apalagi menjelang lebaran Idul Adha. Antusias masyarakat sangat tinggi dalam kegiatan pasar murah tersebut.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Aceh Utara Dr. Drs. Mahyuzar, MSi menyampaikan apresiasi kepada Disperindagkop UKM yang telah membentuk kerjasama untuk mengadakan pasar murah ini. Ia berharap dengan adanya kegiatan pasar murah ini setidaknya dapat mengurangi beban masyarakat, apalagi menjelang lebaran Idul Adha yang kemungkinan berpengaruh terhadap angka inflasi.
“Saya kira ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, semoga kegiatan ini kita harapkan dapat berjalan dengan baik dan masyarakat nantinya dapat benar-benar terbantu dengan program pasar murah ini,” ucap Mahyuzar. (*).