Sumut Buana.News – Kapolda Sumut Irjen Martuani Sormin menyebutkan bahwa perintahnya untuk menutup judi dan togel kepada seluruh Kapolres-Kapolresta dan Kapolrestabes jajaran Polda Sumut, banyak pihak pemangku kepentingan merasa sudah terganggu. Namun dia harus memilih untuk memutuskan yang terbaik untuk Sumut.
“Iya, perintah untuk menutup judi dan togel tinggal masalah waktu saja, karena tidak semudah membalikkan telapak tangan. Yang pasti akan kita tindak tegas,” kata Kapolda Sumut kepada SIB, Kamis (6/2) malam melalui telepon selulernya.
Disebutkan, perintah penutupan judi khususnya togel baru sekarang ini dilaksanakan, dan Martuani memohon waktu karena setiap tindak pidana judi dan togel yang masih beroperasi akan ditindaknya secara tegas.
Saat ditanya , jika ada oknum aparat kepolisian yang memback up judi, khususnya judi jenis togel, Kapolda menjawab, akan diberikan tindakan tegas bahkan sanksi yang keras.
“Berikan petunjuk kepada saya, pasti akan saya tindak tegas dan akan saya berikan sanksi yang keras. Selama saya masih diberikan kesempatan,” sebutnya.
Sebelumnya diberitakan, untuk memberantas praktik perjudian di Kota Medan, di antaranya toto gelap (Togel), dadu goncang dan judi tembak ikan, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Johnny Eddizon Isir telah memerintahkan anggotanya menangkap para bandar besar judi.
Penegasan itu disampaikan melalui Kasat Reskrim AKBP Maringan Simanjuntak di Media Center Mapolrestabes, Jumat (10/1) petang. Isir meminta agar tidak menangkap para bandar kecil, juru tulis (jurtul) togel dan pemainnya, namun ia memerintahkan agar memenggal dari atas.
“Penggal dari atas, artinya tangkap seluruh bandar besarnya. Otomatis jika sudah ditangkap, praktik perjudian tidak ada lagi. Saya tidak ingin dengar lagi ada praktik perjudian,” tegas Maringan s.
Sumber: Tibrata Sumut